Share Up To 110 % - 10% Affiliate Program

Info Heboh boh..

Ini Alasan ,Teroris Kapok Beraksi di Jakarta ?

Ini Alasan ,Teroris Kapok  Beraksi di Jakarta ?


Siapa bilang aksi kekerasan teroris hanya dapat ditumpas oleh kekerasan belaka? hanya oleh petugas keamanan saja?Tidak selamanya demikian,buktinya jika hanya dengan kekerasan  saja yang selama ini lihat dilayar kaca,tidak akan cepat tumpas justru akan  terus beraksi lebih kejam.Karena teroris  punya watak pendendam. Pada hakikatnya teroris adalah manusia yang tersesat,bagaimanapun selama masih manusia  hatinyapun masih bisa untuk dilunakan,mentalnya dijatuhkan ,nyalinya diciutkan. 

Bagaimana caranya? ini soal strategi bung, setidaknya harus dipermalukan, dicibir,dan diacuhkan,jangan digubris dianggap penting dianggap jagoan nanti malah melonjak.Aksi dia cuma caper (cari perhatian). Bagaimanapun tujuan teror hanyalah untuk menakut nakuti,ini sama sekali bukan ancaman yang membahayakan kita sebenarnya.Toh soal mati juga bukan teroris yang mengatur,paling kita hanya menjaga dengan waspada,itu saja tidak boleh berlebihan.

Bagi teroris  sasaran intinya adalah  membangun  bargaining position dengan  menciptakan rasa panik. Bukan penyerangan dahsyat semacam perlawanan sitemik semacam perang pada umumnya .Kalau kita tidak panik,berarti mereka akan kalah dan gagal total ,apalagi jika kita bisa mengejeknya dengan menurunkan mentalnya,pasti akan bertambah ciut dan gusar bisa jadi malah grogi ,mana mungkin teroris akan mampu menghabiskan  penduduk satu kota ? berapa peluru yang dibutuhkan ,berapa cukup biayanya? bukankah peluru juga mahal? karena teroris tidak gratis.

Teroris juga bukan makar,atau kudeta,hanyalah gangguan keamanan biasa , hanyalah aksi kecil ,yang hanya untuk menakut nakuti,anggap saja anak kecil yang mutung yang sedang cari perhatian lalu kenapa kita mesti takut? teroris adalah orang orang gelisah,aksi keberaniannya hanya dipengaruhi obat semacam psikotropika barangkali inilah yang menipu kita maka jika mati terkesan tersenyum.

Bagaimanapun kita harus tetap yakin kalau jalan salah,sesat tidak akan diridloi Tuhan. Ini juga mebuktikan mereka sebenarnya adalah pengecut,karena keberaniannya sebenarnya adalah semu,maka jika jika kita mampu mengertaknyapun mereka pasti akan ciut juga.

Berangkat dari kesadaran seperti ini maka segenap penduduk jakarta menyatakan berani melawan teroris. kenapa takut? 

Nah banyak cara warga Jakarta yang telah diperbuat untuk melawan teroris tanpa kekerasan. Kesimpulannya ternyata kitapun  sebagai warga biasa bisa melawan teroris,setidaknya  merasa tidak takut.....inilah yang membuat jurnalis asing terkesima....orang indonesia memang ...very Wonderful,,, Mungkinkah para teroris akan kapok beraksi di Jakarta ? Kenapa? Aksi teroris yang berada di jantung ibu kota Jakarta tak mengubah kegiatan yang berada di sekitarnya.Bahkan, beberapa foto aktivitas warga yang diambil saat teror berlangsung ramai diposting dan dibicarakan netizen.Karena kegiatan yang ada, mencirikan bahwa warga Indonesia tidak takut dengan teroris.

Coba lihat,ini bukti  fakta yang nyata.
Buktinya, ada foto tukang sate yang diketahui bernama Jamal (66).Banyak pedagang lain yang tetap berjualan di sekitar bom Sarinah.Ada juga foto penjual buah yang terlihat hilir mudik. Para jurnalis asing yang meliput peristiwa serangan teror bom Sarinah Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) lalu, heran melihat warga Jakarta tidak takut saat ada serangan teroris.Padahal dalam peristiwa serangan teror itu, para pelaku menyerang membabi buta menggunakan granat buatan serta senjata api.

Korban akibat serangan tersebut bergelimpangan di jalan dan di sekitar pos polisi dekat Sarinah.Bukannya, takut, ratusan warga justru berdatangan menyaksikan baku tembak antara polisi dengan para penyerang dari jarak dekat.Pun saat para pedagang dengan santai menjajakan dagangannya di sekitar lokasi ledakan, Kamis (14/1/2016).

Apalagi setelah baku tembak selesai. Tak terhitung jumlah masyarakat yang datang ke lokasi di sekitar Sarinah Plaza untuk menyaksikan bekas ledakan dan baku tembak



Apalagi setelah baku tembak selesai. Tak terhitung jumlah masyarakat yang datang ke lokasi di sekitar Sarinah Plaza untuk menyaksikan bekas ledakan dan baku tembak

Warga berdatangan menyaksikan lokasi serangan teroris di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) 


Seperti dikutip dari banjarmasinpos.com, tidak sedikit warga yang berfoto selfie di sekitar lokasi tersebut. Lagi-lagi, kondisi itu tak disia-siakan para pedagang keliling. Mereka pun meraup kenaikan omset dari warga yang berduyun-duyun datang ke sana.

No comments:

Post a Comment